Menjalankan ibadah puasa terkadang membuat Kamu membatasi atau mengurangi aktivitas yang dilakukan setiap hari. Salah satu kegiatan yang cenderung dikurangi atau bahkan dihindari adalah berolahraga. Padahal faktanya, manusia tetap butuh berolahraga meski tengah berpuasa, lho. Bedanya, intensitas aktivitas olahraga itulah yang harus disesuaikan agar tidak membuat tubuhmu terlalu lelah atau mengeluarkan keringat berlebih. Apa saja sih manfaat berkeringat dan olahraga ringan saat puasa?  

1. Memperlancar Metabolisme

Metabolisme manusia akan bekerja maksimal apabila tubuh sering bergerak. Apabila Kamu malas bergerak karena alasan puasa, sebaiknya segera ubah kebiasaan itu. Salah satu manfaat berkeringat dan melakukan olahraga ringan adalah untuk menjaga metabolisme tubuh tetap berjalan lancar. Hasilnya, Kamu akan terus berada dalam kondisi fit meskipun sedang berpuasa. Jika seseorang berhenti berolahraga saat puasa, berbagai perubahan signifikan akan terjadi pada otot, hormon tubuh, dan sistem metabolisme. Hal ini mengakibatkan lemak semakin mudah menumpuk di tubuh.  

2. Menjaga Berat Badan

Pernahkah Kamu bertanya-tanya mengapa saat puasa berat badan justru semakin mudah bertambah? Meski sekilas waktu dan rutinitas makan berkurang, banyak orang memang justru bertambah gemuk selama bulan Ramadan. Hal ini disebabkan kebiasaan makan buka atau sahur dalam jumlah banyak, sementara aktivitas dan kesibukan tubuh justru berkurang. Akibatnya, lemak akan menumpuk dan berat badan semakin meningkat. Disini lah manfaat berkeringat dan berolahraga ringan menjadi penting, agar Kamu dapat mengimbangi konsumsi makanan dengan aktivitas tubuh yang cukup.  

3. Menjaga Tubuh Tetap Segar dan Prima

Berpuasa bukan jadi alasan bagimu untuk tampak lesu dan lemas sepanjang hari. Agar tubuh tetap segar dan fit, itu sebabnya Kamu membutuhkan aktivitas olahraga ringan. Salah satu manfaat berkeringat adalah keluarnya hormon endorfin yang dapat memicu rasa bahagia dan bersemangat. Dengan begitu, tubuhmu akan tetap segar dan Kamu tak akan terlihat lesu meski beraktivitas sambil berpuasa seharian.  

4. Meningkatkan Sensitivitas Insulin

Olahraga saat berpuasa dapat meningkatkan kinerja hormon, salah satunya hormon insulin. Seperti diketahui, insulin merupakan hormon alami tubuh yang diproduksi oleh pankreas. Salah satu fungsi hormon ini adalah mengelola penggunaan glukosa dalam tubuh sehingga dapat diubah menjadi energi. Dengan berkeringat dan berolahraga, sensitivitas insulin akan meningkat dan membuat tubuhmu berenergi. Tetap olahraga saat puasa juga dapat memicu produksi hormon pertumbuhan yang berperan membentuk jaringan otot, membakar lemak, dan meningkatkan kepadatan tulang.  

5. Meningkatkan Fungsi Kognitif dan Konsentrasi

Saat berpuasa, utamanya di siang hari, Kamu biasanya akan lebih mudah mengantuk dan merasa lelah. Akibatnya, aktivitas dan konsentrasi saat bekerja atau belajar pun menjadi terganggu. Untuk mengatasi hal ini, tak ada salahnya Kamu menggerakkan tubuh dengan cara melakukan olahraga ringan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan para ilmuwan di Universitas California, olahraga ringan dapat meningkatkan fungsi kognitif dan konsentrasi. Sebab, dengan olahraga, komunikasi antara hippocampus dan daerah otak kortikal akan meningkat. Hasilnya, konsentrasi dan daya ingat manusia juga akan terasah. Setelah mengetahui manfaat berkeringat dan olahraga saat puasa, tidak ada alasan lagi untuk bermalas-malasan selama bulan suci ini. Meski begitu, Kamu tetap perlu bijak memilih jenis olahraga yang tidak membuatmu berkeringat berlebihan sehingga rentan menyebabkan dehidrasi. Agar terhindar dari masalah bau badan.