Anda harus bersiap untuk hari pertandingan, ketika Anda berisiko mendapat pukulan di kepala dan KO dengan cepat. Mari kita lihat caranya.

Belajar seni tinju itu membutuhkan waktu yang lama dan usaha yang intens. Anda perlu berlatih dengan keras untuk mengembangkan bakat yang sering kali diberikan kepada manusia dengan tidak merata. Selain jogging, kardio, angkat berat, dan diet sehat, olahraga tinju juga didasarkan pada berbagai latihan yang bisa Anda lakukan sendiri, berpasangan, atau berkelompok.

Latihlah Pukulan Uppercut Anda pada Karung Tinju

Jika Anda sudah tertarik dengan tinju, Anda pasti tahu semua yang harus Anda lakukan. Anda tahu bahwa petinju tentu tidak berlatih dengan melayangkan pukulan ke tembok. Berbagai jenis karung tinju jauh lebih berguna dalam untuk berlatih. Namun, kenyataannya lebih kompleks daripada yang mungkin orang-orang bayangkan: seseorang dapat belajar untuk mengatasi pukulan uppercuts dan hook dengan cara yang berbeda dan melalui banyak latihan.

Inilah tiga diantaranya: dengan memukul karung tinju, punching ball dan speed bag.

Bagaimanapun juga, Anda disarankan untuk melakukan pemanasan dan mengenakan sarung tangan, kain pembalut tangan, dan pelindung kepala sebelum Anda mulai berlatih!

Lakukan pemanasan dengan kaki Anda – kaki Anda tidak sekuat tinju Anda. Anda harus bergerak cepat di sekitar karung tinju sambil tetap menjaga pertahanan, presisi, dan gerak kaki Anda. 

Anda harus memberikan perhatian khusus terhadap pernafasan Anda.

Jika Anda mengelolanya dengan cara yang benar, itu akan memungkinkan Anda melanjutkan latihan untuk waktu yang lama dan Anda akan mengalami kemajuan lebih cepat dari sebelumnya.

Keuntungan dari metode ini adalah bisa dilakukan semua orang dan tidak terlalu memakan biaya. Anda juga bisa mengubah rumah Anda menjadi gym tinju!

Semua yang Perlu Anda Ketahui tentang Karung Tinju!

Tidak ada yang lebih baik dari karung tinju sebagai aksesori latihan yang ikonik untuk petinju yang suatu hari akan menjadi juara dunia (tidak ada salahnya untuk bermimpi, bukan?)...

Karung tinju berbentuk seperti guling besar yang digantung dengan kuat (dengan rantai atau tali yang kuat) dan dilapisi kulit atau kulit imitasi/vinil (kulit sintetis). Ukurannya (panjang dan tingginya) tidak tetap.

Penggunaan sarung tinju sangat penting dan – bahkan dengan sarung tinju sekalipun – kita bisa terluka dengan mudah dan membuat pergelangan tangan kita patah jika kita tidak melakukan pemanasan terlebih dahulu, misalnya. Sebagai alat untuk berlatih tinju, karung tinju tidak tergantikan.

Alat ini akan membantu Anda mengembangkan kekuatan otot dengan baik. Jenis latihan tinju menggunakan karung tinju juga memperkuat daya tahan, karena seperti yang akan segera Anda rasakan, memukul sesuatu yang berat berkali-kali ini tidak semudah yang dilakukan oleh para profesional.

Tinju dan Karung Tinju Speedball

Kita sudah membahas punching ball tanpa benar-benar tahu kegunaannya. Banyak orang yang memiliki gambaran yang salah ketika mendengar kata speedball.

Ukurannya lebih kecil, targetnya secara signifikan lebih ringan, dan lebih banyak bergerak daripada karung tinju.

Punching ball biasanya terbuat dari bahan yang lembut seperti busa sintetis atau kapas yang dijahit dengan kulit. Jika robek, Anda bisa menjahitnya kembali.

Dengan memukulnya, punching ball akan berputar dan kembali ke arah Anda. Pada dasarnya, ini adalah target yang bergerak dan akan membantu Anda menemukan tempo yang tepat. Speed ball sangat sempurna untuk menguji teknik, ketangkasan, dan kecepatan Anda.

Berusahalah membidik dan mengatur pernapasan pada saat yang sama (embuskan napas saat Anda memukul). Anda pasti akan merasakan kardio Anda! Anda sudah bisa membelinya dengan harga sekitar Rp160.000, tetapi Anda harus menghabiskan uang lebih untuk speedbag berkualitas tinggi. Anda mungkin pernah mendengar pelatih berkata: “karung tinjunya dipukul, jangan didorong.”

Terus Latih Gerak Langkah Kaki Anda!

Anda perlu memilki gerak langkah kaki yang ringan, tetapi sayangnya banyak pemula mengembangkan gerak langkah kaki yang salah karena terlalu lama menumpukan berat badan di atas kaki mereka.

Berikut adalah beberapa hal yang harus Anda pertimbangkan untuk menghindari kebiasaan buruk dalam mengembangkan gerak langkah kaki.

Mempertahankan posisi

Pertahankan kuda-kuda selebar bahu dan tahan.

Jangan bersandar pada karung tinju, memeluknya, atau mencoba mendorongnya seolah-olah Anda sedang berkelahi dengan seseorang.

Bergulat dalam jarak dekat adalah kebiasaan buruk untuk berkembang pada tahap ini!

Menerjang karung tinju dengan kasar akan menyebabkan kurangnya keseimbangan di kemudian hari, terutama untuk pemula. Petinju pemula harus belajar untuk menjaga keseimbangan mereka dalam posisi menyerang dan bertahan sesuai kebutuhan.

Bergerak

Jangan menyilangkan kaki Anda, tetapi cobalah memvisualisasikan gerak kaki Anda seperti berjalan, bukan melompat. Kesalahan umum para pemula adalah melompat ke sana ke mari.

Ketika Anda melompat, Anda benar-benar jatuh ke satu titik dan dengan demikian tidak dapat bergerak ke arah lain. Ini adalah posisi yang buruk.

Kebiasaan ini mengarah pada kepekaan yang buruk akan jarak, energi yang terbuang sia-sia, serta posisi yang kurang mengakar yang membatasi gerakan tubuh Anda.

Mengambil Keuntungan dari Posisi Anda

Speedbag dan heavy bag pada dasarnya memiliki spektrum yang berlawanan. Pusat speedbag harus sejajar dengan dagu Anda.

Anda bisa mendapatkan speedbag dengan harga mulai dari Rp160.000. Speedbag mungkin adalah satu-satunya investasi terpenting yang bisa dilakukan seorang petinju.

Tujuan utamanya adalah untuk mengoordinasikan gerakan mata dan tangan. Mungkin pada awalnya ini akan membuat Anda sedikit pusing! Pastikan untuk menyerang dengan kecepatan yang tepat.

Melepaskan kekuatan secara berlebihan tidak akan berguna di sini. Anda harus menguasai refleks Anda. Anda juga bisa melatih keseimbangan Anda dan mengujinya.

Anda akan meningkatkan keseimbangan dan akan merasa lebih stabil di lantai. Ini adalah keterampilan yang sangat penting ketika Anda bertarung melawan sorang penantang di atas ring tinju, karena langkah canggung sekecil apa pun biasanya akan berujung pada KO.

Sumber: https://www.superprof.co.id/blog/berlatih-dengan-samsak-tinju/